munsir CUAP-CUAP

Kamis, 29 September 2011

binatang bertulang rawan


Chondrichthyes atau ikan bertulang rawan adalah ikan berahang, mempunyai sirip berpasangan, lubang hidung berpasangan, sisik, jantung beruang dua, dan rangka yang terdiri atas tulang rawan bukan tulang sejati. Mereka dibagi menjadi dua subkelas: Elasmobranchii (hiu, pari dan skate) and Holocephali (kimera, kadang-kadang disebut hiu hantu, dan kadang dipisahkan menjadi kelas tersendiri
Anato
Rangka
Rangkanya bertulang rawan. Notokorda, yang ada pada yang muda, lambat laun digantikan oleh tulang rawan. Chondrichthyes juga tidak punya rusuk, maka jika mereka keluar dari air, berat tubuh dari spesies besar dapat menghancurkan organ dalam mereka sendiri lama sebelum mereka lemas.
Karena tidak memiliki sumsum tulang, sel darah merah diproduksi di limpa dan jaringan khusus di kelaminnya. mereka juga menghasilkan organ yang disebut Organ Leydig yang hanya ditemukan pada ikan bertulang rawan, meski beberapa tidak memilikinya. Organ unik lain adalah organ epigonal yang mungkin berperan dalam sistem kekebalan. Subkelas Holocephali, grup yang sangat terspesialisasi, tidak mempunyai kedua organ ini.Chondrichthyes terdiri dari Fossil hidup Seperti Hiu. Chondrichthyes atau ikan bertulang rawan adalah ikan berahang, mempunyai sirip berpasangan, lubang hidung berpasangan, sisik, jantung beruang dua, dan rangka yang terdiri atas tulang rawan bukan tulang sejati. Mereka dibagi menjadi dua subkelas: Elasmobranchii (hiu, pari dan skate) and Holocephali (kimera, kadang-kadang disebut hiu hantu, dan kadang dipisahkan menjadi kelas tersendiri).
Anatomi
Rangka
Rangkanya bertulang rawan. Notokorda, yang ada pada yang muda, lambat laun digantikan oleh tulang rawan. Chondrichthyes juga tidak punya rusuk, maka jika mereka keluar dari air, berat tubuh dari spesies besar dapat menghancurkan organ dalam mereka sendiri lama sebelum mereka lemas.
Karena tidak memiliki sumsum tulang, sel darah merah diproduksi di limpa dan jaringan khusus di kelaminnya. mereka juga menghasilkan organ yang disebut Organ Leydig yang hanya ditemukan pada ikan bertulang rawan, meski beberapa tidak memilikinya. Organ unik lain adalah organ epigonal yang mungkin berperan dalam sistem kekebalan. Subkelas Holocephali, grup yang sangat terspesialisasi, tidak mempunyai kedua organ ini.
 - Seperti dari namanya, kerangka ikan bertulang rawan terbuat dari tulang rawan, jenis tulang yang elastis dan lembut.

Walau begitu, rahang dan giginya biasanya kuat dan tajam. Tubuh mereka tertutuk sisik yang keras. Ciri tubuhnya berbeda dengan ikan bertulang sejati, yaitu mereka tidak memiliki kelenjar renang. Kelenjar renang ini penting untuk membantu ikan mengapung. Karena ikan bertulang rawan tidak memilikinya, maka ia harus terus bergerak agar dapat mengapung. Sirip pektoral, ekor dan kepalanya yang lempeng memberikan bentuk tubuh streamline, bujur arus. Chondrichthyes merupakan salah satu hewan yang paling purba yang sebagian besar tubuhnya tidak ber evolusi.
http://www.faktailmiah.com/wp-content/uploads/2010/07/pari-water-encyclopedia-300x226.jpg
Daerah yang ber evolusi nyata hanyalah inderanya. Fosil salah satu potongan tulang belakang hiu telah ditemukan berasal dari zaman Paleozoikum, yang terletak antara 245 hingga 540 juta tahun lalu. Ia ditemukan dalam endapan Kent di Inggris. Darah hiu masa kini mengandung konsentrasi urea yang tinggi, yang merupakan bentuk adaptasinya dengan air asin. Inilah perbedaan dasar antara hiu modern dan leluhurnya yang hidup di air tawar.

1. Hiu

http://www.faktailmiah.com/wp-content/uploads/2010/07/hiu-putih-raksasa-melompat-scrape-tv-300x204.jpg
Ikan ini hidup di perairan tropis, walaupun ada juga yang pergi mengembara hingga ke perairan sub tropis atau bahkan air tawar. Mereka memiliki bentuk tubuh tegak, silinder dan moncong yang tajam, dengan mulut berada di bawahnya. Tiap sisi kepala memiliki lima hingga tujuh celah insang. Berat normal hiu (superordo Selachimorpha) adalah 1.2 ton. Hiu seperti ikan lainnya adalah hewan berdarah dingin. Artinya suhu tubuh mereka sama dengan suhu lingkungannya. Mereka memiliki gigi yang berbentuk segitiga. Semua ikan jenis chondrichthyes, termasuk hiu, kehilangan giginya dan menumbuhkan gigi baru hingga ia mati. Hiu juga memiliki ampullae lorenzini, sebuah indera pelacak sinyal listrik yang dikeluarkan tubuh mangsanya. Indera lainnya yang kuat adalah penciuman dan garis lateral. Otot tubuhnya dapat membangkitkan panas. Untuk berkembang biak, hiu memiliki sirip pelvic yang termodifikasi menjadi alat kelamin jantan. Sirip ini akan masuk ke tubuh betinanya, yang kemudian akan menghasilkan telur. Pada beberapa spesies hiu, anak mereka berkembang di dalam tubuh induknya dalam struktur yang mirip dengan plasenta pada manusia. Anaknya sendiri memiliki tubuh yang langsung sama dengan tubuh hiu dewasa. Kulit hiu umumnya terdiri dari ribuan sisik yang saling kunci yang disebut dentikel atau sisik placoid.
2. Pari
http://www.faktailmiah.com/wp-content/uploads/2010/07/raja-clavata-cefas-300x204.jpg
Raja clavata (credit: cefas)
Ikan ini memiliki dua sirip pektoral yang menyatu di depan tubuhnya. Mereka memakainya untuk berenang di air. Gerakannya seperti terbang di dalam air. Tubuh lainnya bergerak sama seperti sebuah cambuk. Mata mereka berada di bagian atas tubuh; mulut dan insangnya di bagian bawah. Contohnya adalah pari punggung duri (Raja clavata). Pari ini hidup di samudera yang dingin dalam kedalaman hingga 200 meter. Pari memiliki lima hingga enam baris insang.
3. Hiu Hantu
http://www.faktailmiah.com/wp-content/uploads/2010/07/hydrolagus-melanophasma-MBARI.jpg
Hydrolagus melanophasma, salah satu spesies hiu hantu (credit: MBARI)
Hiu hantu adalah ikan laut dalam. Seperti hewan pra sejarah, mereka memiliki kepala yang besar dan sirip pektoral yang besar pula. Mereka memiliki duri di depan sirip dorsal pertama. Ujung tubuhnya menyempit menjadi ekor yang diakhiri dengan sebuah benang yang tipis. Contohnya adalah chimaera (Rhinochimaera pacifica) yang hidup di kedalaman hingga 1500 meter di Pasifik. Panjangnya mencapai 1.2 meter.
Referensi
1. Catalina Pimiento, Dana J. Ehret, Bruce J. MacFadden, Gordon Hubbell, Anna Stepanova. Ancient Nursery Area for the Extinct Giant Shark Megalodon from the Miocene of Panama. PLoS ONE, 2010; 5 (5): e10552
2. Encyclopaedia britannica. 2010. Fish and Amphibians
3. Giovanni Bianucci, Barbara Sorce, Tiziano Storai, Walter Landini. Killing in the Pliocene: shark attack on a dolphin from Italy. Palaeontology, 2010; 53 (2): 457
4. James, K.J., Ebert, D.A., Long, D.J., Didier, D.A. 2009. A new Species of chimaera, Hydrolagus melanophasma sp.nov. (Chondrichthyes: Chimaeriformes: Chimaeridae), from the eastern North Pacific. Zootaxa 2218: 59-68 (2009)
5. Meyer et al. Seasonal cycles and long-term trends in abundance and species composition of sharks associated with cage diving ecotourism activities in Hawaii. Environmental Conservation, 2009; 1






teori klasifikasi dan konsep spesies


Muhammad Munsir As Syahadah
Pendidikan Biologi UIN Alauddin Makassar
Kelas Biologi 1,.2
Teori-teori klasifikasi
1.      Essenssialisme, merupakan teori klasifikasi yang mengelompokan mahkluk hidup dengan berdasarkan ciri-ciri umum atau ciri-cir dasar yang dimiliki oleh manhkluk hidup tersebut. Contohnya adalah pengelompokan burung dengan berdasarkan barna bulu yang dimiliki oleh burung tersebut.
2.      Nominalisme , merupakan teori klasifikasi yang mengelompokan mahkluk hidup berdasarkan bobot kuantitas atau jumlah dari suatu mahkluk hidup yang jenisnya sama atau minimal memiliki hubungan kekerabatan yang dekat. Contohnya adalah pengelompokan anggota-anggota dari kelas primata yang didalamnya yang juga merupakan anggota adalah orang utan, kera, simpanse, sert termasuk juga manusia.
3.      Empirisme, merupakan teori klasifikasi yang mengelompokkan mahkluk hidup dengan berdasarkan apakah suatu mahkluk hidup tadi pernah hidup atau terdapat pada suatu daerah-daerah tertentu sebagai habitatnya. Contohnya adalah pengelompokan ikan perairan laut dangkal dan perairan laut dalam.
4.      Cladisme, merupakan  teori klasifikasi yang mengelompokkan mahkluk hidup dengan berdasarkan ukuran kualiitatif serta  data komparatif  (perbandingan) serta sejarah evolusi dari suatu mahkluk hidup. Contohnya adalah pengelompokan kelas reptil seperti kura-kura, buaya, serta komodo yang disinyalir merupakan bukti dari sisa binatang pra sejarah (masa lalu).
5.      Klasifikasi evolusioner, merupakan teori klasifikasi kontemporer yang mencoba mengabungkan semua konsep serta prinsip-prinsip dari teori-teori klasifikasi dengan cara menggabungkan kelebihan-kelebihan dari semua teori klasifikasi sehingga di peroleh  konsep klasifikasi yang lebih akurat.
Konsep-konsep spesies
1.      Tipologis, merupakan konsep spesies yang menyatakan bahwa spesies itu merupakan tataran individu atau mahkluk hidup yang memiliki berbagai karakteristik tertentu yang mampu untuk membedakannya dengan individu atau mahkuk hidup lain.
2.      Nominalistik, merupakan konsep  spesies yang menyatakan bahwa spesies itu merupakan suatu kesatuan kuantitatif (jumlah) dari suatu individu yang jenis nya sama atau dekat hubungan kekerabatannya.
3.      Biologis, merupakan konsep spesies yang menyatakan bahwa spesies itu adalah kesatuan dari individu yang memiliki ciri-ciri hayati utama seperti mampu berkembang biak, bernafas, melakukan proses metabolisme dan sebagainya, yang dari ciri itu dapat dijadikan acuan untuk mengidentifikasi dan membedakannya dengan kesatuan individu lain yang tidak memiliki ciri-ciri hayati tersebut.
4.      Evolusioner, merupakan konsep spesies yang terlahir dari  perpaduan  konsep-konsep spesies yang telah ada sebelumnya  yang menitik beratkan pada karakteristik, jumlah (kuantitas ), serta ciri-ciri hayati yang dimiliki oleh suatu mahkluk hidup tersebut.

pakrektorku..........lucu deh


Pak rektor
                Tiga orang mahasiswa stelah selaesai mengikuti suatu seminar pendidikan yang diadakan oleh pemerintah kota tempat kampus-kampus mereka berada terlibat di dalam suatu diskusi alot tentang siapa-siap saja yang paling ditakuti di kampus mereka masing-masing. Mahasiswa pertama dengan warna almamater merah mengaku paling takut dengan satpan kamus yang berbadan besar serta berkulit hitam legam, menurut beliau dia paling takut dengan tato bunga mawar yang dililit ular ditangan si satpam yanng ketika marah berubah menjadi bunga mawar yang lilit oleh kayu pentungan. Adapun mahasiswa lain yang warna almamaternya biru tua yang berasal dari universitas swasta mengaku paling takut dengan ibu kantin yang selalu menagih UTANG padanya.
Mahasiwa yang dari tadi diam yang warna lamamaternya yakni orange ditanya oleh teman-temanya yang lain. “hei bro, kalau kamu apa?” sang mahasiswa menjawab ,
“aku paling takut sama dosen!!!!!!!” serentak teman-temannya yang lain bertanya “KENAPA??????????” mahasiwa tadi kemudian menjawab,
 “karena mahasiwa harus takut pada DOSEN, dosen musti takut sama DEKAN, kemudian dekan harus takut sama REKTOR!!!!!” mahasiswa beralmamater merah mengiayakan perkataan mahasiswa beralmamater orange tadi, akan tetapi dia kemudian tiba-tiba dia bertanya, berarti pak rektorlah yang paling di takuti dan berada di posisi paling atas ya??????????????.
Seorang mahasiswa yang juga beralmamater hijau tetapi berasal dari universitas negeri langsung menjawab setelah sebelumnya suasana hening ketika mahasiswa beralmamater merah bertanya, “kau salah kawan, pak rektor itu tetap manusia biasa pasti juga ada yang ditakutinya!!!!!!!”.
 Terus siapa???!!!, mahasiswa-mahasiswa yang lain serentak bertanya. Mahasiswa beralmamater  hijau tadi kemudian menjawab, “ISTRINYA”.
 Kemudian mahasiswa beralmamater biru bertanya balik kepada mahasiswa  beralmamater hijau tadi, “jadi istri pak rektor yang paling hebat kawan???”. Mahasiswa beralmamater hiaju tadi kemudian menjawab, “sebenarnya sih bukan bro, yang paling hebat sebenarnya adalah uang dari bapak rektor itu sendiri”. Suasana percakapan berhenti dan menjadi hening.
AS SYAHADAH

Selasa, 27 September 2011

sendiri dan aku

ketika kau merasa sendiri disitulah kau akan merasa nikmat......yakin itu
karena itu saat dimana kau memeiliki dunia seutuhnya
itu saat dimana kamu mendapati dirimu terbang, dan berenang di dunia mu sendiri

sendiri bukan lah kutukan...............yakinlah itu
sendiri dapat membuatmu dan membantumu mengolah tanda tanya dengan baik